Menu
Close
  • Kategori

  • Halaman

Travel Haiberita.com

Haiberita Travel

Cara Menjadi Traveler yang Dibayar Petualangan & Penghasilan

Cara Menjadi Traveler yang Dibayar Petualangan & Penghasilan

Smallest Font
Largest Font

Bosan dengan rutinitas kerja kantoran yang membosankan? Mimpi menjelajahi dunia sambil menghasilkan uang bukan lagi sekadar khayalan! Banyak cara untuk mengubah hobi traveling menjadi ladang penghasilan. Dari menjadi travel blogger yang karyanya dibaca ribuan orang hingga fotografer profesional yang karyanya menghiasi majalah ternama, peluangnya terbuka lebar. Siap-siap mengemas koper dan cari tahu bagaimana caranya!

Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk mewujudkan impian menjadi traveler yang dibayar. Kita akan membahas berbagai profesi yang memungkinkan Anda keliling dunia sambil menghasilkan uang, strategi mencari peluang, cara membangun portofolio yang memikat, hingga tips mengelola keuangan dan logistik perjalanan. Jadi, bersiaplah untuk memulai petualangan yang tak terlupakan dan menguntungkan!

Pekerjaan yang Membayar Perjalanan

Mimpi keliling dunia sambil dibayar? Bukan cuma mimpi! Banyak profesi yang memungkinkan kamu menjelajahi berbagai destinasi tanpa harus menguras tabungan. Artikel ini akan mengupas beberapa pekerjaan yang memungkinkanmu menikmati petualangan sambil menghasilkan cuan. Siap-siap berpetualang!

Berbagai Jenis Pekerjaan yang Membayar Perjalanan

Dunia traveling menawarkan berbagai peluang kerja yang menarik. Kamu bisa memadukan passion dengan profesi, menikmati keindahan alam sembari menghasilkan pundi-pundi rupiah. Berikut beberapa pilihannya:

  • Travel Blogger: Menulis artikel dan membuat konten visual menarik tentang pengalaman traveling. Pendapatan berasal dari iklan, afiliasi, dan sponsorship.
  • Travel Writer: Menulis artikel perjalanan untuk majalah, website, atau buku. Membutuhkan kemampuan menulis yang kuat dan pengetahuan mendalam tentang destinasi wisata.
  • Fotografer Perjalanan: Mengabadikan momen-momen indah perjalanan dan menjual foto-foto tersebut ke media atau klien pribadi. Kemampuan fotografi yang mumpuni sangat penting.
  • Pemandu Wisata: Membimbing dan memberikan informasi kepada wisatawan selama perjalanan. Membutuhkan pengetahuan mendalam tentang sejarah, budaya, dan tempat wisata.
  • Remote Worker (berbagai bidang): Banyak perusahaan yang memungkinkan karyawannya bekerja jarak jauh, membuka peluang untuk bekerja dari mana saja di dunia. Ini bisa mencakup berbagai bidang, dari programmer hingga desainer grafis.

Perbandingan Gaji, Keterampilan, dan Tingkat Kesulitan

Berikut perbandingan umum untuk beberapa pekerjaan di atas. Perlu diingat bahwa gaji bisa bervariasi tergantung pengalaman, lokasi, dan klien.

Pekerjaan Gaji Rata-rata (per bulan, estimasi) Keterampilan yang Dibutuhkan Tingkat Kesulitan
Travel Blogger Rp 5.000.000 – Rp 20.000.000+ (sangat bervariasi) Menulis, fotografi, editing video, , marketing digital Sedang – Tinggi
Travel Writer Rp 7.000.000 – Rp 15.000.000+ (tergantung media dan proyek) Menulis, riset, storytelling Sedang – Tinggi
Fotografer Perjalanan Rp 5.000.000 – Rp 15.000.000+ (tergantung proyek dan klien) Fotografi, editing foto, pengetahuan komposisi Sedang – Tinggi
Pemandu Wisata Rp 4.000.000 – Rp 10.000.000+ (tergantung pengalaman dan lokasi) Keahlian komunikasi, pengetahuan destinasi wisata, kemampuan berbahasa asing Sedang

Peluang Pekerjaan Jarak Jauh

Kemajuan teknologi telah membuka banyak peluang pekerjaan jarak jauh. Kamu bisa bekerja dari mana saja di dunia, selama memiliki koneksi internet yang stabil. Beberapa contohnya adalah programmer, desainer grafis, penulis konten, penerjemah, dan virtual assistant. Keuntungannya, kamu bisa mengatur jadwal kerja sendiri dan bepergian sambil tetap menghasilkan uang.

Persyaratan dan Kualifikasi Umum

Persyaratan dan kualifikasi bervariasi tergantung pekerjaan yang dipilih. Namun, beberapa hal umum yang dibutuhkan antara lain:

  • Keahlian Bahasa: Kemampuan menulis dan berkomunikasi yang baik, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa asing (terutama Bahasa Inggris).
  • Keterampilan Digital: Menguasai berbagai platform media sosial dan tools digital lainnya.
  • Pengalaman: Pengalaman di bidang yang relevan sangat dihargai.
  • Portofolio: Menunjukkan karya terbaikmu untuk menarik klien atau pemberi kerja.

Contoh Portofolio yang Efektif

Portofolio yang kuat sangat penting untuk menarik klien atau pemberi kerja. Tampilkan karya terbaikmu, baik berupa tulisan, foto, video, atau desain. Buatlah portofolio yang mudah diakses dan menarik secara visual. Jangan lupa sertakan informasi kontak yang jelas.

Sebagai contoh, untuk travel blogger, kamu bisa menampilkan beberapa artikel terbaikmu, dengan layout yang menarik dan dilengkapi dengan foto-foto berkualitas tinggi. Untuk fotografer perjalanan, tampilkan foto-foto terbaik yang menunjukkan kemampuanmu dalam menangkap momen-momen indah perjalanan. Pastikan portofoliomu mencerminkan keahlian dan gaya kerjamu.

Strategi Mencari Peluang

Jadi, kamu pengen keliling dunia sambil dibayar? Mimpi yang keren banget, kan? Tapi, nggak cuma mimpi aja, lho! Banyak kok peluang buat jadi traveler yang dibayar. Kuncinya? Strategi yang tepat dalam mencari dan mendapatkan pekerjaan yang sesuai. Berikut ini beberapa langkah sistematis yang bisa kamu ikuti untuk mewujudkan impianmu.

Mencari pekerjaan yang memungkinkanmu menjelajah dunia sambil menghasilkan uang membutuhkan pendekatan yang proaktif dan terencana. Jangan cuma pasrah berharap aja, ya! Butuh kerja keras dan strategi yang matang untuk memaksimalkan peluangmu.

Langkah-langkah Sistematis Mencari Peluang Pekerjaan yang Melibatkan Perjalanan

Mencari peluang pekerjaan yang memadukan traveling dan penghasilan membutuhkan pendekatan yang terstruktur. Jangan asal melamar, ya! Berikut langkah-langkah yang bisa kamu terapkan:

  1. Identifikasi Keahlian dan Minat: Apa sih keahlianmu yang bisa dikomersialkan? Apakah kamu jago fotografi, menulis, membuat video, atau punya skill lain yang bisa diterapkan saat traveling? Pastikan keahlianmu selaras dengan minat travelingmu.
  2. Riset Pekerjaan yang Relevan: Setelah tahu keahlianmu, cari tahu pekerjaan apa aja yang cocok. Contohnya, travel blogger, travel writer, fotografer travel, videografer travel, social media manager untuk perusahaan travel, atau bahkan tour guide.
  3. Buat Portofolio yang Menarik: Portofolio adalah kunci! Tunjukkan kemampuanmu lewat contoh karya terbaik. Buat website atau akun media sosial yang profesional untuk memamerkan hasil kerjamu.
  4. Kembangkan Jaringan: Ikuti event industri pariwisata, bergabung dengan komunitas traveler, dan aktif berinteraksi dengan orang-orang di bidang ini. Networking itu penting banget, lho!
  5. Latih Skill Negosiasi: Jangan takut untuk menegosiasikan bayaran dan kesepakatan kerja. Ketahui nilai jualmu dan jangan ragu untuk meminta apa yang pantas kamu dapatkan.

Platform Online dan Sumber Daya untuk Mencari Pekerjaan

Zaman sekarang, mencari informasi gampang banget! Banyak platform online dan sumber daya yang bisa kamu manfaatkan untuk menemukan pekerjaan yang berhubungan dengan perjalanan. Jangan sampai kamu ketinggalan informasi, ya!

  • Website lowongan kerja online: Jobstreet, Indeed, LinkedIn, dan platform serupa seringkali memiliki lowongan pekerjaan yang berkaitan dengan pariwisata dan perjalanan.
  • Website khusus freelance: Upwork, Fiverr, dan Freelancer.com menawarkan banyak proyek freelance, termasuk yang berhubungan dengan travel writing, fotografi, dan pembuatan video.
  • Media sosial: Instagram, Twitter, dan Facebook bisa jadi tempat menemukan peluang pekerjaan. Ikuti akun-akun perusahaan travel, travel blogger terkenal, dan komunitas traveler.
  • Website perusahaan travel: Banyak perusahaan travel yang membuka lowongan pekerjaan secara langsung di website mereka. Rajin-rajinlah mengecek website perusahaan-perusahaan tersebut.

Panduan Membuat Proposal yang Menarik

Proposal yang menarik adalah kunci untuk mendapatkan pekerjaan. Buatlah proposal yang profesional, jelas, dan menunjukkan kemampuanmu. Berikut beberapa tipsnya:

  • Tulis dengan jelas dan ringkas: Jangan bertele-tele, langsung ke poin penting.
  • Tunjukkan portofolio terbaikmu: Sertakan link ke website atau akun media sosial yang menampilkan karya-karyamu.
  • Tawarkan solusi yang spesifik: Jelaskan bagaimana kamu bisa membantu klien mencapai tujuannya.
  • Tentukan harga yang kompetitif: Lakukan riset untuk mengetahui harga pasaran yang sesuai.

Cara Menegosiasikan Bayaran dan Kesepakatan Kerja

Menegosiasikan bayaran dan kesepakatan kerja adalah hal yang penting. Jangan ragu untuk meminta apa yang pantas kamu dapatkan, asalkan kamu sudah mempersiapkan diri dengan baik.

  • Ketahui nilai jualmu: Apa yang membuatmu berbeda dari kandidat lain?
  • Riset gaji pasaran: Berapa rata-rata gaji untuk pekerjaan yang kamu lamar?
  • Bersikap profesional dan percaya diri: Tunjukkan bahwa kamu serius dan mampu.
  • Jangan takut untuk menolak tawaran yang tidak sesuai: Lebih baik mencari peluang lain daripada menerima pekerjaan yang tidak menguntungkan.

Pentingnya Membangun Jaringan Profesional di Industri Pariwisata

Networking adalah kunci sukses dalam industri apa pun, termasuk industri pariwisata. Membangun jaringan yang luas akan membuka banyak peluang yang mungkin tidak kamu ketahui.

  • Ikuti event industri pariwisata: Temui orang-orang berpengaruh di bidang ini.
  • Gabung komunitas traveler: Bertukar pengalaman dan informasi dengan sesama traveler.
  • Aktif di media sosial: Berinteraksi dengan orang-orang di industri pariwisata.
  • Jangan ragu untuk meminta bantuan dan saran: Orang-orang yang sudah berpengalaman bisa memberikan banyak masukan berharga.

Membangun Portofolio dan Keahlian

Jadi, kamu udah kepincut sama bayangan keliling dunia sambil dibayar? Eits, jangan cuma mimpi! Untuk mewujudkan impian jadi traveler bergaji, kamu perlu membangun portofolio dan mengasah keahlian yang mumpuni. Ini bukan sekadar jalan-jalan biasa, lho! Ini soal profesionalisme dan presentasi diri yang oke punya di dunia digital.

Keahlian dan portofolio yang kuat akan menjadi senjata utama kamu untuk menarik perhatian klien atau brand. Bayangkan, kamu punya foto-foto perjalanan yang estetis, tulisan yang memikat, dan strategi pemasaran digital yang jitu. Gabungan itu akan menjadi magnet bagi mereka yang butuh konten perjalanan berkualitas.

Keahlian Penting untuk Traveler Bergaji

Jalan menuju kesuksesan sebagai traveler yang dibayar nggak cuma modal kamera dan koper aja. Ada beberapa keahlian kunci yang wajib kamu kuasai. Bukan sekadar hobi, tapi harus profesional!

  • Fotografi: Menguasai teknik fotografi, baik itu menggunakan kamera DSLR maupun smartphone, sangat penting. Kamu harus bisa menghasilkan foto-foto yang berkualitas tinggi, estetis, dan mampu menceritakan sebuah kisah.
  • Menulis: Kemampuan menulis yang baik adalah kunci untuk membuat konten perjalanan yang menarik dan informatif. Tulisan yang renyah, lugas, dan mampu membangkitkan rasa ingin tahu pembaca adalah nilai plus.
  • Pemasaran Digital: Di era digital seperti sekarang, menguasai strategi pemasaran digital sangat krusial. Kamu perlu tahu bagaimana mempromosikan diri dan kontenmu di media sosial, blog, dan platform lainnya.

Membangun Portofolio yang Kuat

Portofolio adalah etalase keahlian kamu. Buatlah portofolio yang menarik dan profesional untuk menunjukkan kemampuan terbaikmu. Jangan asal-asalan, ya!

  • Kualitas Unggulan: Pilihlah karya terbaikmu yang menunjukkan kemampuan fotografi, menulis, dan editing yang mumpuni. Jangan sampai memasukkan karya yang asal-asalan.
  • Konsistensi Gaya: Cobalah untuk menjaga konsistensi gaya dalam portofolio. Hal ini akan menunjukkan profesionalitas dan identitas dirimu sebagai seorang traveler.
  • Platform yang Tepat: Manfaatkan platform online seperti Instagram, Behance, atau website pribadi untuk memamerkan portofoliomu. Sesuaikan platform dengan target audiens dan jenis keahlian yang ingin kamu tonjolkan.

Contoh Postingan Blog Perjalanan Berkualitas Tinggi

Bayangkan sebuah postingan blog tentang perjalananmu ke Raja Ampat. Bukan sekadar daftar tempat wisata, tapi sebuah cerita yang memikat. Deskripsikan keindahan bawah lautnya dengan detail, sensasi menyelam di antara terumbu karang, dan interaksi dengan masyarakat lokal. Sertakan foto-foto yang menakjubkan dan tata letak yang rapi. Tulis dengan gaya bahasa yang personal dan menarik, seolah-olah pembaca ikut merasakan pengalamanmu.

Contoh Foto Perjalanan Profesional dan Menarik

Bayangkan foto seorang nelayan lokal di Nusa Penida yang sedang memperbaiki jaringnya, dengan latar belakang matahari terbenam yang memukau. Bukan sekadar foto, tapi sebuah momen yang tertangkap dengan komposisi yang apik, pencahayaan yang tepat, dan mampu menceritakan sebuah kisah. Atau foto panorama hamparan sawah di Ubud dengan gradasi warna hijau yang memikat dan detail yang tajam. Foto-foto tersebut harus berkualitas tinggi, baik dari segi komposisi, pencahayaan, maupun editing.

Pentingnya Menguasai Bahasa Asing

Menguasai bahasa asing, terutama bahasa Inggris, akan sangat membuka peluangmu untuk bekerja sama dengan klien internasional. Bayangkan, kamu bisa mendapatkan proyek dari agensi perjalanan luar negeri atau menulis artikel untuk media internasional. Keahlian ini akan meningkatkan nilai jual dan jangkauan karirmu secara signifikan.

Mengelola Keuangan dan Logistik Perjalanan

Nah, udah dapet tiket pesawat dan destinasi impian? Sekarang saatnya ngurusin hal yang nggak kalah penting: keuangan dan logistik perjalanan. Biar perjalananmu lancar jaya dan dompet tetap aman, kuasai beberapa tips jitu berikut ini!

Anggaran Perjalanan yang Efektif

Buat kamu yang pengen traveling tanpa harus bokek di tengah jalan, membuat anggaran perjalanan yang detail itu wajib banget. Jangan cuma asal nebak-nebak biaya! Rincian anggaran ini akan mencakup biaya tiket pesawat, akomodasi, makan, transportasi lokal, aktivitas wisata, hingga oleh-oleh. Gunakan aplikasi atau spreadsheet untuk mencatat pengeluaran dan membandingkan harga. Dengan begitu, kamu bisa memonitor pengeluaran dan menghindari pembengkakan biaya tak terduga. Misalnya, jika kamu berencana ke Bali selama 5 hari, rincikan biaya penginapan per malam, anggaran makan per hari, dan biaya transportasi. Jangan lupa sisipkan dana darurat sekitar 20% dari total anggaran, siapa tahu ada hal-hal tak terduga yang perlu diatasi.

Perencanaan Perjalanan Bisnis yang Efisien

Traveling untuk urusan bisnis? Butuh perencanaan yang lebih matang dan terstruktur. Buat jadwal perjalanan yang detail, termasuk meeting, presentasi, dan kegiatan lainnya. Manfaatkan tools online untuk mengatur jadwal dan booking tiket pesawat atau kereta api yang sesuai dengan jadwal bisnis. Jangan lupa pertimbangkan faktor waktu tempuh dan potensi keterlambatan. Booking hotel yang dekat dengan lokasi meeting juga akan menghemat waktu dan tenaga. Dengan perencanaan yang matang, perjalanan bisnismu akan lebih produktif dan efisien.

Pengurusan Visa dan Dokumen Perjalanan

Visa dan dokumen perjalanan merupakan hal krusial yang harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Cek persyaratan visa negara tujuan dan ajukan permohonan sesuai prosedur yang berlaku. Pastikan paspor masih berlaku minimal 6 bulan sejak tanggal keberangkatan. Jangan sampai kelalaian dalam mengurus dokumen ini menghambat perjalananmu. Buat checklist dokumen penting yang perlu dibawa, seperti tiket pesawat, voucher hotel, asuransi perjalanan, dan salinan dokumen penting lainnya. Simpan salinan digital di cloud storage atau email, sebagai cadangan jika dokumen fisik hilang atau rusak.

Strategi Menghemat Biaya Perjalanan

Traveling nggak harus mahal kok! Ada banyak cara untuk menghemat biaya tanpa mengurangi keseruan perjalanan. Cari tiket pesawat dan akomodasi dengan harga terjangkau melalui situs pembanding harga. Manfaatkan fasilitas transportasi umum lokal, lebih murah dan bisa menjadi pengalaman tersendiri. Makan di warung lokal, rasanya nggak kalah enak dan harganya jauh lebih terjangkau dibanding restoran mewah. Beli oleh-oleh di pasar tradisional, biasanya lebih murah dan unik. Jangan lupa manfaatkan promo dan diskon yang ditawarkan berbagai penyedia jasa.

Tips Menjaga Kesehatan dan Keselamatan Selama Perjalanan

Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dan keselamatan selama perjalanan. Konsumsi makanan dan minuman yang higienis, istirahat yang cukup, dan tetap waspada terhadap lingkungan sekitar. Siapkan obat-obatan pribadi dan salinan resep dokter. Beri tahu keluarga atau teman tentang rencana perjalanan dan kontak darurat. Selalu jaga barang bawaan dan hindari tempat-tempat yang rawan kejahatan.

Monetisasi Pengalaman Perjalanan

Jadi, kamu udah keliling dunia, foto-foto instagramable bertebaran, dan cerita petualanganmu bikin iri banyak orang? Eits, jangan cuma puas jadi traveler biasa! Gimana kalau pengalaman travelingmu itu bisa menghasilkan cuan? Yup, kamu bisa banget lho mengubah hobi jadi ladang uang. Berikut beberapa cara efektif untuk memonetisasi pengalaman perjalananmu dan mengubahnya menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan.

Berbagai Cara Menghasilkan Uang dari Pengalaman Perjalanan

Monetisasi pengalaman perjalanan nggak cuma sebatas pamer foto di Instagram, lho! Ada banyak cara kreatif yang bisa kamu eksplorasi. Keunikan pengalaman dan keahlianmu bisa diubah menjadi produk atau jasa yang bernilai jual.

  • Menjual Foto: Foto-foto perjalananmu yang estetis dan berkualitas bisa dijual di platform seperti Shutterstock, Adobe Stock, atau iStockphoto. Bayangkan, foto sunrise di puncak gunung atau potret kehidupan lokal yang autentik bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah!
  • Menulis Ebook: Kumpulkan semua cerita perjalananmu, tips dan trik traveling, atau panduan destinasi wisata tertentu, lalu olah menjadi ebook. Kamu bisa menjualnya di platform seperti Amazon Kindle Direct Publishing atau membuat website sendiri.
  • Menjadi Afiliasi: Kerjasama dengan agen perjalanan, hotel, atau penyedia jasa wisata lainnya. Promosikan produk atau jasa mereka di blog atau media sosialmu, dan dapatkan komisi dari setiap penjualan yang berhasil.

Strategi Pemasaran untuk Layanan atau Produk Perjalanan

Memiliki produk atau jasa yang berkaitan dengan perjalanan itu baru setengah jalan. Kamu juga perlu strategi pemasaran yang jitu agar produkmu dilirik banyak orang. Berikut beberapa strategi yang bisa dicoba:

  • Manfaatkan Media Sosial: Instagram, TikTok, dan YouTube adalah platform yang ideal untuk menampilkan foto dan video perjalananmu yang menarik. Buat konten yang informatif dan menghibur, serta sertakan link ke produk atau jasamu.
  • Kolaborasi dengan Influencer: Kerjasama dengan travel influencer bisa meningkatkan jangkauan pemasaranmu. Mereka memiliki audiens yang besar dan tertarik dengan dunia traveling.
  • Email Marketing: Bangun mailing list dan kirimkan newsletter berisi informasi terbaru tentang produk atau jasamu, promo, dan tips perjalanan.

Platform untuk Menjual Produk atau Jasa Perjalanan

Setelah produk atau jasa siap, kamu perlu platform yang tepat untuk menjangkaunya ke calon pelanggan. Beberapa platform yang bisa dipertimbangkan antara lain:

  • Website Pribadi: Website memberikan kontrol penuh atas brand dan kontenmu. Kamu bisa menjual produk digital, jasa konsultasi, atau paket perjalanan sendiri.
  • Marketplace Online: Platform seperti Etsy, Shopify, atau Tokopedia bisa menjadi tempat yang tepat untuk menjual produk fisik seperti buku, aksesoris perjalanan, atau merchandise.
  • Platform Booking Online: Jika kamu menawarkan jasa tur atau paket perjalanan, kamu bisa mendaftar di platform booking online seperti Airbnb Experiences atau Viator.

Contoh Rencana Bisnis Usaha yang Berkaitan dengan Perjalanan

Membuat rencana bisnis yang terstruktur sangat penting untuk kesuksesan usahamu. Contohnya, jika kamu ingin menawarkan jasa tur khusus fotografi, rencana bisnismu harus mencakup:

Aspek Detail
Target Pasar Fotografer amatir dan profesional yang tertarik dengan fotografi lanskap atau perjalanan.
Produk/Jasa Tur fotografi ke destinasi tertentu, mencakup bimbingan fotografi, akses ke lokasi unik, dan editing foto dasar.
Strategi Pemasaran Kolaborasi dengan komunitas fotografi online, iklan di media sosial, dan kerja sama dengan agen perjalanan.
Proyeksi Keuangan Estimasi biaya operasional, harga jasa, dan target pendapatan.

Membangun Brand Pribadi yang Kuat di Dunia Online

Di era digital, membangun personal branding yang kuat sangat penting. Konsistensi dalam membuat konten berkualitas, interaksi aktif dengan audiens, dan membangun kepercayaan adalah kunci utamanya. Buatlah identitas visual yang unik dan konsisten di semua platform media sosialmu. Tunjukkan keunikanmu sebagai seorang traveler dan entrepreneur.

Ringkasan Akhir

Menjadi traveler yang dibayar membutuhkan kerja keras, dedikasi, dan kreativitas. Namun, dengan perencanaan yang matang, keterampilan yang tepat, dan tekad yang kuat, impian Anda untuk menjelajahi dunia sambil menghasilkan uang bukanlah hal yang mustahil. Jadi, mulailah dari sekarang, kembangkan keahlian Anda, bangun portofolio yang solid, dan jangan takut untuk mengejar peluang. Dunia menanti petualangan Anda!

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
admin Author

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow